HARI KEDUA SIDANG TERPADU ISTBAT NIKAH DI TAWAU, MALAYSIA MENYELESAIKAN 86 PERKARA

Hari ke-2 sidang terpadu istbat nikah di Tawau Malaysia diawali pengambilan sumpah para saksi oleh Drs. Amril Mawardi,SH,M.H.,Ketua PA Jakarta Pusat. Sidang kali ini menyidangkan,menyelesaikan 86 perkara Istbat Nikah dari masyatakat Indonesia yang berada di Tawau. Para Hakim yang menyidangkan secara Hakim Tunggal telah memutus 85 perkara , 1 perkara ditunda esok hari karena kekurangan bukti tertulis. Dari 85 perkara  telah diputus kabul 79 perkara, 6 perkara dinyatakan tidak dapat diterima atau NO karena pernikahan yang bersangkutan tidak memenuhi persyaratan dari segi hukum islam maupun dari segi hukum nasional. Bpk Calderon sebagai Diplomat dari Kantor Konsulat RI di Tawau, memberikan apresiasi kepada para Hakim, Panitera yang telah melaksanakan persidangan dengan semangat  tanpa lelah. Pukul 15.00 persidangan telah dirampungkan sehingga penerbitan buku nikah oleh Kemenag, penerbitan dokumen kependudukan lainnya oleh Kenator Catatan Sipil bisa lebih cepat dilaksanakan. KPA Jakarta Pusat memberikan apresiasi kepada Hakim ,Panitera yang bersidang Bpk Ketua memberikan sedikit catatan,masukan untuk sidang Istbat Luar Negeri yang akan datang agar dalam melakukan verifikasi data para peserta sidang istbat memenuhi standar yang telah ditetapkan oleh peraturan yang berlaku, ketentuan persyaratan yang telah ditentukan oleh PA Jakarta Pusat. Karena dalam sidang istbat nikah kali ini masih ada ditemukan pasangan pengantin yang menikah dalam status janda atau duda tapi tidak memiliki bukti yang mendukung status tersebut. Atau ada juga pasangan yang menikah berusia dibawah umur sebagaimana ketentuan UU Perkawinan No 16 Tahun 2019 yaitu 19 tahun untuk pengantin laki-laki/pengantin perempuan. Bpk Doktor Anwar dari Kemenag RI, ibu Heni Hamidah dari Kemenlu RI memberikan apresiasi kepada para Hakim, Panitera PA Jakarta Pusat dalam melaksanakan persidangan hari ini semoga persidangan besok berjalan dengan lancar,sukses karena akan menyidangkan 75 perkara lagi. Rombongan Pengadilan Agama diajak pihak Konsulat untuk Refresing melepaskan penat dengan rekreasi ke pantai Kota Tawau, Malaysia.